SALATIGA - Puluhan komunitas penjelajah muslim kecil Kota Salatiga mendatangi Makorem 073/Makutarama. Bertempat di Aula Makorem. Salatiga, Jawa Tengah. Minggu, (13/11/2022).
Kedatangan penjelajah muslim kecil Kota Salatiga yang didampingi oleh para guru, maksud dan tujuan adalah untuk mengetahui tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Kedatangan para komunitas tersebut disambut hangat oleh Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Inf Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., yang diwakili oleh Kasiter Letkol Arh Nur Sutiyasno didampingi oleh Pasikomsos Mayor Inf Bani serta para Perwira.
Dalam sambutannya Danrem yang disampaikan oleh Letkol Arh Nur Sutiyasno, selamat datang dan terima kasih kepada Ibu Zaenab, Ahli Madya Kebidanan beserta rombongan, yang berkenan untuk bersilaturahmi di Korem 073/Makutarama.
Korem 073/Makutarama mempunyai 9 satuan teritorial yang berada di wilayah Kabupaten/ Kota eks Karisidenan Semarang dan Pati serta 1 Batalyon Infanteri 410/Alugoro yang berkedudukan Blora, yang semuanya itu mempunyai tugas pokok dan fungsi masing-masing.
“TNI merupakan suatu profesi warga negara yang mengaktualisasikan diri dalam upaya bela negara, guna mempertahankan keutuhan wilayah, kedaulatan negara, kehormatan bangsa, melindungi keselamatan rakyat serta ikut menciptakan perdamaian abadi berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945, ” ucap Letkol Arh Nur Sutiyasno.
Ia menambahkan, beberapa cara sederhana untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada anak-anak. Pertama, menjadi teladan, mencintai budaya asli leluhur. Kedua, memperkenalkan lagu-lagu Nusantara. Ketiga, menggunakan bahasa daerah di rumah. Keempat, mengikuti les ketrampilan. Kelima, perkenalkan mereka dengan aneka pakaian tradisional. Keenam, hadiri acara-acara kebudayaan bersama keluarga. Ketujuh, kenalkan sejarah Indonesia, ” terang, Kasiter KOREM 073/Makutarama.
Ibu Zaenab, Ahli Madya Kebidanan selaku pendamping mengucapkan, terimaksih kepada Korem 073/Makutarama dengan diterimanya komunitas penjelajah muslim kecil Kota Salatiga untuk dapat memperkenalkan lingkungan TNI kepada anak-anak, sehingga mereka semakin mencintai TNI sejak dini.
“Kegiatan ini dilaksanakan agar anak-anak mengerti apa itu TNI dan bagaimana kegiatannya, jadi kalau mereka ketemu bapak-bapak TNI tidak merasa takut, ternyata TNI itu ramah dan menyenangkan, ” ujar, Ibu Zaenab.
Editor : JIS Agung
Sumber : Pen, Korem 073/Mkt